Mulai tahun ini, saya punya
target membaca satu buku/bulan. Oleh karena itu, tiap bulan saya beli satu buku
yang memang sedang ingin saya baca. Kenapa? Terinspirasi dari bukunya Desi
Anwar (Hidup Sederhana), saya ingin belajar fokus ke sini-kini. Saya ngga beli
buku banyak-banyak untuk dibaca nanti. Saya pikir, kalau mau bacanya nanti,
buat apa dibeli sekarang 😃
Bulan April lalu adalah bulan
yang sangat sibuk bagi saya. Alhamdulillah. Meskipun capek karena banyak
kerjaan yang numpuk dan harus mulai menyesuaikan diri dengan
pekerjaan-pekerjaan baru, bulan April akhirnya bisa terlewati 😊
Oleh karena sibuk, akhirnya saya jarang sekali bisa membaca buku. Jadi aja
bulan April ngga bisa menyelesaikan satu buku pun. Hehehe.
Tapi bulan Mei lalu rasanya sudah
cukup lowong dan sudah mulai bisa menyesuaikan diri dengan pekerjaan baru. Jadi
saya bisa baca buku lagi. Buku pilihan saya di bulan Mei adalah Happy Little Soul
karangan Ibuk @retnohening. Saya sudah menunggu sekali buku ini karena saya
fans berat Kirana. Hehehe. Ketika saya datang ke Islamic Book Fair bareng Mira,
buku ini dijual dengan diskon 20%. Tanpa pikir panjang langsung beli deh.
Lumayan, dari Rp 80.000 jadi Rp 68.000.
Buku ini bahasanya sederhana
sekali. Isinya cerita tentang kehidupan sehari-hari ibuk dalam merawat Kirana.
Ada cerita tentang pengalaman ibuk sebelum punya Kirana, permainan apa saja
yang dimainkan ibuk dengan Kirana ketika usia 0 – 3 tahun, suka duka merawat
Kirana, tips-tips sederhana dalam mengajarkan sesuatu pada anak, hingga
tips-tips menjalani peran sebagai ibu rumah tangga yang kerjaannya ngga kalah
banyak dengan ayah-ayah.
Selama membaca, rasanya saya
banyak tersenyum dan juga mengingat kenangan saya bersama ibu saya sendiri. Saya
jadi teringat ketika dulu saya susah makan, pernah ngasih makan jelly ke ibu padahal ibu sedang puasa,
main salon-salonan sampai rambut ibu nyangkut-nyangkut disisir (tapi dia ngga
marah sama sekali :’) ), inget ketika dimarahin ibu karena saya menyontek
pekerjaan teman di sekolah, dikipas-kipas ibu ketika mau tidur, daaaan
lain-lain. Hal itu membuat saya merasa “happy” dan bersyukur karena punya ibu
sebaik ibu saya. Huhu.
Overall, menurut saya buku Happy
Little Soul tidak hanya berguna untuk ibu-ibu, tapi juga buat ayah-ayah, calon
ibu-ayah, serta kakak-kakak/adik-adik yang berminat pada Pendidikan Anak Usia
Dini. Salut buat ibuk @retnohening. Bukunya menginspirasi sekali!