Kalau saya meninggal, bagaimana perasaan ibu? Bagaimana perasaan ayah? Bagaimana perasaan adik-adik? Bagaimana perasaan sahabat-sahabat?
Kalau saya meninggal, saya akan dikenang sebagai pribadi yang seperti apa?
Kalau saya meninggal, adakah yang akan mendoakan saya? Mengirimkan lentera yang menerangi kubur saya, mengirimkan rasa damai dalam tidur panjang itu. Bagaimana kelanjutan perjalanan saya setelah itu?
Apakah saya akan pulang dalam keadaan husnul khotimah? Apakah saya akan pulang dalam keadaan bersih dari dosa? Apakah saya akan pulang dalam keadaan diampuni Allah? Apakah amal saya diterima? Apakah orang-orang yang pernah tersakiti oleh saya sudah memaafkan saya? Apakah orang-orang yg saya pernah berhutang padanya akan mengikhlaskan hutang saya?
Sebagai manusia yang rapuh, bahkan kadang disebut penyakitan, saya kadang berpikir tentang sakit dan kematian.
Sekali waktu (dulu) rasanya kematian hampir datang. Tapi ternyata belum waktunya ia menjemput. Entah kapan ia akan betul-betul datang menjemput.
Saya jadi berpikir apa yang penting untuk disiapkan untuk menyambutnya? Apa yang mau dan perlu saya lakukan sebelum ia datang?
Tolong maafkan saya ya kalau saya ada salah kata atau perbuatan :(
Cil, kalau salah satu dari kita meninggal duluan, semoga kita tetap ingat untuk mendoakan yaa :) terus ntar insyaAllah ketemu lagi di surga, aamiin.
ReplyDeleteIya. Aamiin Din :)
Delete